Gubernur Bali Lantik Pejabat Bappedalitbang Bali

Untuk kali pertama Gubernur Bali, Wayan Koster melakukan penyegaran pejabat di lingkungan Pemprov Bali. Setelah memperoleh ijin dari Kementerian Dalam Negeri, Koster melantik dan mengambil sumpah/janji 373 pejabat struktural yang menempati Jabatan Tinggi Pratama, Administrasi dan Pengawas, bertempat di Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Rabu pagi, 6 Februari 2019.

Dalam sambutannya, Gubernur Koster mengingatkan visi pembangunan Nangun Sat Kerthi Loka Bali memasuki tahun kedua. Upaya percepatan implementasi visi pembangunan tersebut membutuhkan penanganan yang arif, tepat, cepat serta ditopang komitmen dan profesionalisme jajaran birokrasi Pemprov Bali. Seluruh pejabat Pemprov Bali dengan dukungan seluruh staf diharapkan mendedikasikan diri untuk menunaikan kewajiban sebagai abdi negara dan masyarakat.

“Saya berharap seluruh jajaran birokrasi bekerja cepat, tepat dan cermat, tolong bantu saya,” katanya.

Mutasi kali ini mempunyai makna sangat strategis karena bertujuan untuk mengisi sejumlah jabatan yang kosong. Menurutnya hal ini cukup mendesak untuk menghindari stagnasi pelaksanaan tugas pelayanan. Ia mengingatkan agar pelantikan jangan hanya dimaknai sebagai formalitas. Namun proses mutasi dan pelantikan pejabat merupakan upaya distribusi sarana penguatan, pengembangan dan penguatan potensi dalam upaya peningkatan kompetensi aparatur dalam rangka mewujudkan SDM  yang handal profesional dalam menjalankan tugas pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan.

Sejumlah pejabat di lingkungan Bappedalitbang juga turut dilantik dan diambil sumpahnya. Hal ini seiring perubahan nomenklatur jabatan di tingkat Eselon III dan Eselon II. Bidang Perencanaan dan Bidang Pengendalian, Evaluasi Data digabung dan berubah nomenklaturnya menjadi Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, dijabat oleh I Wayan Eka Wiyatha. Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia dijabat oleh IB Gde Wesnawa Punia. Kepala Bidang Perekonomian dan SDA dijabat oleh Dewa Gede Dharma Putra. Kepala Bidang Infrastruktur dijabat I Made Sudiarsa, dan Bidang Penelitian dan Pengembangan masih tetap dijabat oleh I Nyoman Ngurah Subagia Negara. Struktur Organisasi yang baru dapat dilihat DISINI.