Bappenas Kenalkan Empat Fitur Baru Dalam Penilaian PPD 2021

Penghargaan Pembangunan Daerah 2021 mengalami penyempurnaan. Terdapat metode baru dalam proses penilaian yang didasari evaluasi pelaksanaan iven serupa di tahun-tahun sebelumnya. Demikian diungkap Deputi Bidang Pemantauan, Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas Taufik Hanafi saat membuka Sosialisasi Penghargaan Pembangunan Daerah 2021 Tingkat Provinsi, Rabu, 20 Januari 2021.

Sosialisasi tersebut dilaksanakan secara virtual, dihadiri Kepala BAPPEDA Provinsi Bali I Wayan Wiasthana Ika Putra didampingi Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Kepala Bidang Pemerintahan dan Sumber Daya Manusia, Sekretaris dan Kepala Sub Bidang Pendanaan, serta Kepala Bidang Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali.

Sementara itu Kepala Subdirektorat Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Daerah Wilayah III Andi Setyo Pambudi menjelaskan beberapa metode baru sebagai penyempurnaan sebagai hasil evaluasi 2020 dan tahun-tahun sebelumnya.

Terdapat beberapa fitur baru di PPD 2021, yaitu pertama, Digital Evaluation System. Penguatan sistem penilaian menggunakan aplikasi web-based untuk Tahap I penilaian dokumen, Tahap II untuk presentasi dan wawancara, serta Tahap III untuk verifikasi secara virtual.

Kedua, Balanced-Grouped-Evaluators. Pengelompokan Tim Penilai Independen 04 (TPI) berdasarkan keseimbangan komposisi keahlian melalui penambahan di bidang lingkungan, jurnalistik, inovasi, LSM, dan perencanaan pembangunan untuk tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.

Ketiga, Environment Friendly. Penilaian yang lebih komprehensif dengan menambahkan item penilaian indikator lingkungan hidup terkait komitmen Pemda dalam pelaporan rencana aksi mitigasi penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK).

Dan keempat, Covid-19 Sensitive Response. Penilaian yang lebih komprehensif dan adaptif dengan penambahan item penilaian terkait kebijakan Pemerintah Daerah untuk penanganan COVID-19 dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah.

Penulis: Krisna – Pranata Humas
Editor/admin: Krisna