Kepala Bappedalitbang Provinsi Bali, I Wayan Wiasthana Ika Putra memimpin rapat koordinasi bersama Kepala Bappeda se-Bali, membahas target indikator makro ekonomi dan penyelarasan program prioritas pembangunan daerah sesuai RPJMD Semesta Berencana Provinsi Bali Tahun 2018-2023, bertempat di Ruang Sandat, 2 Mei 2019. Pembahasan ini juga terkait rencana Gubernur Bali untuk bertemu dengan Kepala Bappeda se-Bali dalam rangka penyelarasan program prioritas searah visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui One Island One Manajemen.
Ika Putra menyampaikan, sesuai rapat koordinasi dengan pemerintah pusat, ada lima indikator makro ekonomi yang perlu disepakati sebagai target ekonomi tingkat provinsi dan kabupaten/kota, yaitu Tingkat Kemiskinan, Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Pengangguran Terbuka, IPM dan Gini Ratio.
Beberapa target indikator Provinsi Bali dinilai optimis dan mendapat apresiasi dari pusat. Indikator tersebut antara lain pertumbuhan ekonomi dimana target nasional untuk provinsi sebesar 5,42 dan disepakati sesuai RPJMD-SB Provinsi Bali sebesar 6,6. Tingkat pengangguran terbuka dari sebesar 1,2 secara nasional disepakati optimis sebesar 1,17. Demikian juga Gini Ratio secara nasional target untuk Bali sebesar 0,370-0,374, disepakati sebesar 0,3264. (Krisna-Pranata Humas)